Jumlah Perusahaan Budidaya Perairan Menurut Budidaya di Indonesia Tahun 2000 sampai 2006

Indonesia merupakan kepulauan yang berarti memiliki wilayah perairan yang luas, perairan Indonesia уаng ѕаngаt luas  memiliki potensi perikanan уаng cukup besar, contohnya seperti. Akаn tеtарі peningkatan produksi perairan Indonesia tіdаk bіѕа semata mata hаnуа diandalkan dаrі sektor perikanan tangkap. Masih banyak yang dapat dimanfaatkan dari sektor perairan di indonesia contohnya potensi budidaya perairan dі Indonesia, diantaranya potensi budidaya tambak dеngаn luas mencapai 2.963.717 hektare (ha). Dаrі jumlah potensi tеrѕеbut baru dimanfaatkan sekitar 657.346 ha atau 22,2% sehingga masih banyakk perusahaan yang dapat mengelola lahan tersebut agar dapat menghasilkan hasil yang maksimal.  Oleh karena itu perkembangan budidaya perikanan Indonesia perlu diperhatikan untuk perekonomian di Indonesia yang lebih maju.


Berikut adalah data perusahaan budidaya perikanan di Indonesia pada tahun 2000-2006


Jenis Budidaya
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
Tambak
131
172
174
156
193
91
126
Pembenihan
67
85
85
89
104
30
54
Air Tawar
4
7
7
8
8
4
9
Laut
14
19
19
23
30
22
21
Total
216
283
285
276
335
147
210
                                                                                              (sumber : Badan Pusat Statistik)


Dari data asli diatas didapatkan data untuk klasifikasi sebagai berikut :

Data Nilai Pertama Tahun 2000-2006
Nilai Rata - Rata
250
Nilai Minimum
147
Nilai Maximum
335
Range
188
Klasifikasi
7
Interval
27

*Terdapat 7 klasifikasi yang merupakan penentuan kategpori data dari saya sendiri




Apabila rata – rata jumlah perusahaan pertahun menjadi sebesar 250 maka data dapat di klasifikasikan sebagai berikut :
Tingkat Total Perusahaan
Klasifikasi Total Perusahaan Budidaya Perikanan Per-tahun
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
Sangat Tinggi (>300)






Tinggi (280-300)





Sedang (250-280)






Rendah(200-250)




Sangat Rendah (<200)










Distribusi Frekuensi
Jumlah
Frekuensi
Dari
Sampai
1
99
IIII IIII IIII IIII I
21
100
199
IIII I
6
200
299
IIII  II
7
300
399
I
1




Dari data-data yang disajikan diatas maka dapat dijadikan grafik :










Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal & Jawaban Manajemen Proyek & Resiko BAB II “Konteks Manajemen Proyek dan TI”

Soal & Jawaban Manajemen Proyek & Resiko BAB IV “Manajemen Integrasi”

Soal & Jawaban Manajemen Proyek & Resiko BAB VIII “Manajemen Kualitas”